Sabtu, 16 Juni 2012

5 tindakan penting ketika dompetmu hilang

dipostingan sebelumnya, saya pernah bercerita mengenai pengalaman aneh yang saya alami. kamu bisa lihat disini: strange accident, but happenned. ya, saya kehilangan dompet lalu menemukannya lagi. dan anehnya peristiwa ini tidak terjadi sekali, tapi berulang hingga tiga kali. hilang, ketemu, hilang, ketemu, hilang, dan ketemu. aneh. setelah mengalami beberapa kali insiden yang sama, saya pikir tidak ada salahnya untuk berbagi informasi tentang apa yang harus kita lakukan ketika dompet lusuh kesayangan dan hanya satu-satunya itu hilang tiba-tiba. 

pertama: ketika kamu kehilangan dompet, dan tidak bisa menemukannya, sebaiknya cari di lokasi-lokasi yang kamu singgahi beberapa waktu sebelum dompet itu hilang. ya, ini hanya sekedar olah logika saja karena ga mungkin dompet itu hilang setelah kamu tidak bisa menemukannya. dan jangan lupa juga untuk menanyakan pada orang-orang yang berada di lokasi tersebut. bisa jadi mereka pernah melihat, menyentuh, memegang, mengambil duitnya, lalu menaruhnya lagi. haha

kedua: ketika kamu bisa yakin 100% dompet itu hilang, sebaiknya list benda apa saja yang ada di dalam dompet tersebut sebelum hilang, seperti uang lembaran, receh, ktp, kartu atm, ktp, sim, ultradisk dan bon hutang. menurut pengalaman saya sih uang tidak terlalu menjadi masalah ketika dompet itu hilang, karena memang ga ada duitnya aja, haha. yang lebih penting adalah kartu-kartu yang ada di dalamnya. jka dihitung-hitung secara kasarpun, ternyata total biaya untuk mengurusi kehilangan kartu itu cukup mahal loh. jika itu ktp, kamu harus kembali ke kampung halaman untuk membuatnya lagi. jika itu kartu atm, kamu harus kembali ke bank untuk membuatnya lagi. dan jika itu ktm, maka kamu jadi ga bisa ikutan uts/uas.

ketiga: secepatnya minta surat kehilangan dari kantor polisi terdekat. ini berguna untuk membuat kartu atm baru dari bank. di saat seperti ini, penting bagi kamu untuk tetap fokus dan santai. ketika dompet saya pertama kali hilang, tidak tahu kenapa perasaan ini selalu dilanda kecemasan, dan kepala cenat cenut. akibatnya saya dicegat oleh polisi karena tidak menyalakan lampu motor ketika dalam perjalan untuk meminta surat kehilangan dari kantor polisi. untungnya alasan saya karena buru-buru untuk mengurus surat kehilangan bisa dimaklumi olehnya. tapi kamu tahu, tidak semua polisi seperti itu kan. oh ya, seharusnya proses untuk mengurusi surat kehilangan itu tidak dikenakan biaya apapun dari polisi loh, tapi tetap saja ada polisi yang bandel. saya sempat diminta uang administrasi atau semacamnya oleh polisi waktu itu, tapi saya berpura-pura tidak mendengarnya, ketika surat sudah jadi, saya langsung berterimakasih dan capcus tanpa sadar. haha

keempat: walaupun kamu sudah mendapat surat kehilangan dan siap untuk membuat kartu-kartu yang baru, tetap share pada teman-teman sekitar tentang dompetmu yang hilang, karena bisa jadi ada diantara mereka  yang pernah melihat atau mengetahui keberadaan dompet itu. peristiwa "dompet was back" yang saya alami 3 kali waktu itu terjadi beberapa hari setelah kehilangan, dan 3 kali juga saya dihubungkan oleh orang-orang yang telah saya kenal kepada sipenemu dompet. luar biasa memang, haha.

kelima: jika kondisi = dompet tetap tidak diketemukan, maka kamu harus ikhlas dan segera mengurusi kartu-kartu yang penting. jika kondisi = tiba-tiba dompet diketemukan, maka kamu harus segera sujud syukur dan berjanji tidak akan lalai lagi. TIDAK AKAN LALAI, I mean it!!

2 komentar:

  1. pikir td, hilang terus gk ketemu2 gitu fis, hahah

    BalasHapus
  2. haha, sekarang udah ganti dompet dong bang,
    buang sial, halah..

    BalasHapus